Resep es pisang ijo yang legit dan kenyal

     

      Coba bunda, siapa yang belum tahu es pisang ijo ? Ya.....jajanan khas Makasar ini ternyata sudah sangat populer di Indonesia. Sesuai dengan namanya, jajanan ini berupa es yang terdiri dari pisang yang dibalut dengan adonan warna hijau dan disajikan dengan bubur sumsum, kuah santan, sirup merah dan es batu.

     Es pisang ijo ini sangat cocok sekali untuk sajian takjil selama bulan Ramadhan. Penasaran dengan cara membuatnya ! Berikut bahan dan cara membuatnya !

Bahan :

• 9 buah pisang raja

• 100 gram tepung terigu

• 100 gram tepung beras

• 25 gram tepung sagu

• 50 gram gula pasir

• 300 ml santan (130 ml santan + 170 ml air)

• 300 ml air pandan

• ½ sdt garam

Bahan saus :

• 450 ml santan (130 ml santan + 320 ml air)

• 40 gram tepung beras

• 1 sdm gula pasir

• ½ sdt garam

Pelengkap :

• Bubur sumsum

• Susu kental manis (sesuai selera)

• Sirup Cocopandan

• Es batu

       

       Cara Membuatnya :

1. Kukus pisang dengan kulitnya sampai matang. Sisihkan, kemudian setelah dingin pisang dikupas.

2. Masukan semua tepung, tambahkan gula pasir dan garam, kemudian aduk sampai rata.

3. Tuang santan dan air pandan kedalam adonan tepung kemudian aduk sampai rata.

4. Saring adonan

5. Masak adonan dengan api kecil sampai membentuk adonan. Sisihkan dan tunggu sampai hangat.

6. Siapkan selembar plastik dan olesi sedikit minyak goreng. 

7. Ambil adonan secukupnya dan pipihkan di atas selembar plastik kemudian letakkan 1 buah pisang. Gulung adonan sampai menutupi permukaan pisang (lakukan sampai buah pisang habus).

8. Setelah (bag 7) selesai, lakukan pengukusan. Kukus pisang hijau selama kurang ± 15 menit. 

       Cara membuat saus :

Campur semua bahan saus, kemudian masak dengan api kecik (sampai tekstur mengental).

       Penyajian :

Siapkan wadah atau mangkok dan tuangkan bubur sumsum kemudian letakkan pisang ijo (yang sudah dipotong potong) dan tambahkan susu kental manis, saus, sirup cocopandan dan es batu. Es pisang ijo siap disajikan. SELAMAT MENCOBA !

Resep sambal pecel istimewa

 

   Bunda pasti tahu khan sambal pecel? Ya....bumbu sambal pecel ini sering dijadikan pelengkap untuk pecel sayuran, pecel terong dan pecel lele. Hidangan dengan sambal pecel ini memang lezat karena rasa gurih, manis dan pedas yang tercampur.

         Sambal pecel ini bisa di buat dengan di ulek (manual) atau dengan di blender. Bahan bahannya pun sangat mudah di dapat di pasar. Bahkan di pasar pun sudah banyak penjual sambal pecel instan. Namun, bunda bisa juga membuatnya dirumah. Dengan bunda membuat sendiri, bunda bisa mengontrol rasa gurih, manis dan pedasnya sesuai selera. 

         Kali ini resep mama ingin berbagi cara membuat dan bahan bahan apa saja yang diperlukan untuk membuat sambal pecel yang sederhana ala resep mama.

Bahan :

• 250 gram kacang tanah kupas

• 125 gram gula jawa

• Garam secukupnya

• Minyak goreng secukupnya

Bumbu halus :

• 2 siung bawang putih

• 1 ruas kencur

• 10 buah cabe rawit merah (sesuaikan selera)

• 4 buah cabe merah keriting (sesuaikan selera)

• 4 lembar daun jeruk (hilangkan tangkainya)

Cara membuatnya :

1. Tuangkan minyak goreng secukupnya kedalam wajan

2. Goreng bawang putih, cabe rawit merah dan cabe merah keriting sampai layu lalu angkat dan tiriskan.

3. Goreng kacang tanah kupas hingga matang (warna agak coklat tua) lalu angkat dan tiriskan.

4. Tuangkan  hasil penggorengan kacang tanah tadi ke dalam wadah dan tambahkan hasil penggorengan  (bag 2)

5. Tambahkan daun jeruk, kencur, gula jawa dan garam (secukupnya) ke dalam wadah. 

6. Haluskan semua. Bunda bisa menghaluskan dengan cara di blender atau di selep. Tapi alangkah baiknya menghaluskan dengan cara di selep, agar  hasilnya maksimal.

7. Sambal pecel siap dihidangkan.

*catatan*

Saat bunda ingin menggunakan sambal pecel tersebut, ambil adonan secukupnya dan encerkan dengan air hangat secukupnya (sesuaikan selera). Jika bunda ingin menyimpannya, kemas dalam wadah tertutup rapat dan taruh kedalam lemari es agar bisa tahan lama. Selamat mencoba bunda !

Manfaat Jagung untuk kesehatan

     

   

   Sangat banyak manfaat jagung  buat kesehatan. Jagung sering dijadikan camilan atau pelengkap makanan. Bunda bisa mengkonsumsi setiap hari dalam berbagai jenis camilan. Jagung adalah camilan favorit bagi semua kelompok umur. Apa pun jenisnya, jagung memiliki rasa yang gurih dan manis, serta membuatnya banyak diolah dengan berbagai cara mulai dari direbus hingga diolah menjadi puding atau bubur.

     Selain sebagai sumber karbohidrat, jagung mengandung berbagai nutrisi seperti protein, serat, serta berbagai vitamin dan mineral seperti vitamin A, vitamin B, vitamin C, vitamin E, zat besi, kalium dan fosfor.

     Dibandingkan asupan biji-bijian yang lain, ternyata jagung memiliki lebih banyak kandungan antioksidan. 

     Berkat kandungan nutrisinya yang melimpah, ada beberapa manfaat jagung untuk kesehatan yang dapat kita peroleh, yaitu :

1. Mengatasi konstipasi

    Jagung kaya akan kandungan serat yang di ketahui baik buat pencernaan. Namun, konstipasi tidak hanya dapat diatasi dengan mengonsumsi jagung saja, tetapi juga dengan memperbanyak dengan minum air putih, berolahraga secara rutin, dan memperbaiki pola makan.

2. Menjagah kesehatan jantung.

    Kandungan vitamin E dalam jagung diketahui dapat mengendalikan kadar kolesterol dalam tubuh, sehingga dapat mencegah penyakit jantung.

3. Menjaga kesehatan mata.

    Jagung mengandung antioksidan karotenoid. Antioksidan ini berperan dalam menghambat kerusakan sel mata akibat proses penuaan dan kekurangan nutrisi.

4. Menjegah anemia.

    Jagung dipercaya ampuh mencegah penyakit anemia. Kandungan jagung yang kaya akan zat besi dapat membentuk sel darah merah baru untuk mencegah anemia. Jagung juga dapat membantu menghindari gejala anemia, seperti kelelahan, lemas, pusing dan sesak napas.

    Itulah beberapa manfaat jagung untuk kesehatan. Perlu diingat bahwa mengonsumsi jagung tidak boleh berlebihan dan harus dicampurkan dengan makanan lainnya. Sebab, mengonsumsi jagung saja tak mampu mencukupi asupan nutrisi dalam tubuh.

Beragam manfaat buah Kurma

   

Kali ini resep mama ingin sedikit berbagi info tentang manfaat buah kurma yang mungkin belum bunda ketahui.

   Buah kurma adalah salah satu buah tertua di dunia yang palin banyak dibudidayakan di timur tengah (Arab Saudi). Cita rasanya yang manis dan dagingnya yang lembut membuat kurma menjadi salah satu hidangan penutup.

   Tak hanya rasanya yang manis, ternyata dibalik ukurannya yang kecil ini, buah kurma memiliki banyak manfaat kesehatan buat tubuh. 

7 Manfaat buah kurma :

1. Mencegah penyakit kanker. 

    Buah kurma mengandung antioksidan dan anti inflamasi yang dapat mencegah penyakit kanker.

2. Pemanis alami.

    Dengan memiliki sifat pemanis alami, buah kurma dapat membantu menyeimbangkan gula darah. Ketika digunakan sebagai pengganti pemanis dan pekat, buah kurma mampu memberikan rasa manis tanpa menghasilkan kadar gula darah yang signifikan.

3. Kaya Nutrisi.

    Kandungan nutrisi dalam buah kurma seperti vitamin B-6 dan  zat besi. 

4. Dapat melindungi kesehatan jantung.

    Buah kurma mengandung kalium, yang merupakan elektrolit yang sangat di butuhkan untuk kesehatan jantung. 

5. Tulang menjadi kuat.

    Buah kurma mengandung banyak mineral penting untuk kesehatan tulang, seperti kalsium, fosfor, kalium dan magnesium. 

Kandungan zat tersebut sangat membantu mencegah terjadinya pengroposan tulang atau osteoporosis.

6. Melancarkan sistem pencernaan.

    Kandungan serat dalam buah kurma bisa mencegah konstipasi dan bisa membuat usus besar lebih teratur.

7. Membantu melancarkan persalinan.

    Efek yang dihasilkan buat ibu hamil apabila mengkonsumsi buah kurma selama beberapa minggu terakhir sebelum melahirkan adalah leher rahim akan melebar, sehingga induksi tidak perlu dilakukan. 

    Nah itu bunda, beberapa manfaat buah kurma untuk kesehatan tubuh. Salam Sehat !

Kue Putu yang langkah

 

Kue putu merupakan salah satu jenis kue tradisioanal Indonesia, keberadaannya pun sangat lekat di telinga masyarakat. Pedagang kue putu ini biasanya menjajankan dagangannya sambil di pikul dan di temani dengan satu lampu minyak tanah (lampu petromaks) . Dengan kotak kayu berisi bahan kue putu dan juga suara ciri khasnya yang berasal dari uap untuk memasaknya.

Seiring perkembangan zaman, kue putu ini sangat jarang kita temui, di pasar tradisional pun hampir jarang kita temui. 

Pada dasarnya kue putu ini merupakan kue yang berwarna hijau dengan tekstur padat namun sangat lembut.  Bagian yang paling enak dari kue putu ini adalah keberadaan gula merah di bagian dalamnya. Kue putu ini biasanya disajikan lengkap dengan parutan kelapa putih. 

Tahukah bunda, ternyata nama putu di ambil dari singkatan Pencari Uang Tenaga Uap, yang kemudian masing masing inisial di gabungkan menjadi satu dan membentuk kata "PUTU". 

Untuk bunda yang tinggal di perkotaan, mungkin sangat sulit menemukan penjual kue putu. Tapi bunda nggak perlu kuwatir, bunda bisa mencobanya di rumah. Bahan bahannya pun tidak sulit didapat dan cara membuatnya pun sangat mudah. Yuk simak resep dan cara pembuatan kue putu.

Bahan : 

- 200 gram tepung beras (dikukus 1 jam)

- 100 gram air mendidih

- 1 sdm air daun suji dari 25 lembar

- 3 lembar daun pandan yang di tumbuk lalu di peras (tanpa air)

- ½ sdt garam

- 100 gram gula merah (iris tipis tipis)

- 150 gram kelapa setengah tua (dikupas lalu di parut kasar), tambahkan ¼ sdt garam lalu di kukus 10 menit (untuk taburan).

Cara membuatnya :

1. Campurkan air daun suji dan garam dengan air mendidih. Aduk sampai rata. Bisa ditambahkan pewarna hijau apabila menurut bunda kurang.

2. Tuang cairan tersebut ke dalam tepung beras, kemudian aduk sampai rata.  

3. Saring adonan tersebut sampai berbutir butir.

4. Masukan adonan tersebut kedalam cetakan bambu (bisa pakai cetakan kue mangkok). Tekan dengan jari di bagian tengahnya agar membentuk lubang, lalu isi bagian tengahnya dengan gula merah. Kemudian tutup dengan tambahan adonan (jangan ditekan).

5. Kemudian kukus kue putu selama kurang lebih 30 menit. 

6. Angkat kue putu, jangan lupa taburi parutan kelapa. Sajikan kue putu selagi masih hangat. 

Selamat mencoba !

Kue Iwel Iwel yang legit

 

  Berbicara tentang kue tradisional Indonesia memang nggak akan ada  habisnya. Di setiap masing masing daerah pasti mempunyai ciri khas yang berbeda.

   Kali ini, resep mama akan mengulas sedikit dan berbagi resep kue Iwel Iwel.

   Kue Iwel Iwel ini berasal Jawa Timur. Memang, saat ini kita sangat kesulitan mencari penjual kue Iwel Iwel di pasar. Hal ini di karenakan kue Iwel Iwel ini lebih sering disajikan untuk acara selamatan bayi yang baru lahir.

   Konon kata Iwel Iwel ini berasal dari potongan do'a kepada orang tua "rabbighfirli waliwalidayya" dengan maksud agar anak yang dilahirkan menjadi anak yang sholeh dan berbakti bagi kedua orang tuanya. Ada juga sumber yang menyebutkan Iwel Iwel berasal dari kata 'kemiwel' yang berarti menggemaskan.

    Terlepas dari asal usul nama kue Iwel Iwel tersebut, resep mama mau berbagi cara mudah membuat kue Iwel Iwel yang legit.

Bahan :

• 250 gram tepung ketan

• 5 sdm tepung beras

• ½ butir kelapa (diparut)

• ½ sdm garam

• 3 butir gula merah (sisir halus)

Cara membuat :

1. Campur tepung ketan, tepung beras, kelapa parut dan garam (aduk hingga merata).

2. Tambahkan sedikit air hangat (jangan terlalu lembek) aduk hingga merata, jangan ada adonan yang menggumpal.

3. Siapkan daun pisang yang sudah dibersihkan dan potong sesuai selera.

4. Ambil ½ sdm adonan yang sudah siap, lalu tambahkan 2 sdt tengahnya beri gula merah yang sudah di sisir, tambahkan lagi ½ sdm adonan lalu bungkus dengan daun pisang seperti pincuk.

5. Kukus kurang lebih ¾ - 1 jam (45 menit - 60 menit).

6. Angkat dan sajikan dalam keadaan masih hangat.

   Resep ini bunda hadirkan dalam rangka ikut membantu melestarikan kuliner Indonesia yang memang sudah jarang dan langka. Kue iwel-iwel ini adalah jajanan yang enak walaupun memang tampilannya sangat sederhana. Selamat mencoba bunda.

Kue Rangin legitnya bikin nagih

   

     Sebagai jajanan tradisional dan lebih sering jajanan masa SD, kue rangin atau mungkin masing masing daerah menyebutnya kue pancong atau kue bandros. Apapun sebutannya, kue rangin ini sangat mudah pembuatannya. Apa lagi kalau kita punya cetakannya.

      Menurut cerita, kue rangin merupakan kue yang berasal dari Demak. Waktu itu kawasan Wonosalam, yang terkenal dengan lumbung padi dan hasil kelapanya. Di awal kemunculannya, kue rangin adalah hidangan wajib disaat lebaran, hajatan maupun buah tangan buat kerabat. Nama kue rangin diambil dari kata" angin" karena bentuknya menyerupai kipas.

      Saat ini, kita sangat sulit menjumpai penjual kue rangin seiring maraknya kue kekinian. Tapi jangan sedih, bunda bisa mencoba membuatnya di rumah khoq. Simak resep dan cara membuat kue rangin berikut ini.

Bahan :

▪︎ 150 gram tepung ketan

▪︎ 1 sdm tepung beras

▪︎ 50 gram tepung terigu

▪︎ 50 gram kelapa parut yang masih muda (kukus terlebih dahulu agar tidak cepat basi)

▪︎ 2 sdm gula pasir

▪︎ ½ sdt garam

▪︎ 1 gelas santan

▪︎ 100 ml air

Cara membuat :

1. Campurkan semua tepung, garam dan gula ke dalam wadah. Tuangkan air sedikit demi sedikit sambil di aduk parlahan lahan. Usahakan adonan tidak menggumpal dan tidak terlalu encer.
2. Masukan kelapa parut lalu aduk sampai merata
3. Panaskan cetakan dan olesi dengan minyak goreng atau mentega.
4. Tuangkan adonan ke dalam cetakan yang sudah panas hingga sampai penuh. 
5. Tutup cetakan dan tunggu sampai kurang lebih 10 menit (ciri kue rangin yang sudah matang adalah teksturnya lembut dan bagian luarnya berwarna coklat keemasan dan beraroma wangi kelapa).
6. Angkat kue rangin dari cetakan. Sajikan kue rangin selagi hangat bersama keluarga tercinta atau kerabat. Bunda bisa menambahkan taburan gula pasir atau gula merah. Agar kue rangin terlihat seperti kue kekinian, bunda bisa menambahkan toping sesuai selera.

Selamat mencoba.